1.
Natrium (Na)
Natrium merupakan pereduksi kuat yang
sangat reaktif terhadap air. Sifat
pereduksi natrium lebih kuat dibandingkan magnesium.
2Na(s) + 2H2O(l) à 2NaOH(aq) + H2(g)
2.
Magnesium (Mg)
Magnesium merupakan pereduksi yang lemah
terhadap air dibandingkan dengan natrium. Oleh karena itu, logam Mg hanya dapat
bereaksi dengan air panas.
Mg(s) + H2O(l) --/à (tidak bereaksi)
Mg(s) + 2H2O(l) panas à Mg(OH)2 + H2(g)
3.
Alumunium (Al)
Alumunium merupakan pereduksi lemah,
sehingga logam alumunium tidak dapat bereaksi dengan air, namun logam alumunium
ini dapat bereaksi dengan uap air panas.
Al(s) + H2O(l) --/-> (tidak
bereaksi)
2Al(s) + 3H2O(g) panas à Al2O3(s) + 3H2(g)
4.
Silikon (Si)
Silikon memiliki sifat pereduksi
yang lebih lemah dibandingkan alumunium sehingga silikon hanya bereaksi dengan
oksidator kuat, seperti oksigen (O2) & klorin (Cl2).
Si(s) + O2(g) à SiO2(s)
Si(s) + 2Cl2(g) à SiCl4(l)
5.
Pospor (P)
Pospor merupakan sifat
pengoksidasi yang lemah dan hanya dapat bereaksi dengan logam seperti
magnesium.
P4(s) + 6 Mg(s) à 2Mg3P2(s)
6.
Sulfur (S)
Sulfur/belerang
merupakan pereduksi yang lebih lemah dibandingkan dengan Pospor (P) & dapat
mereduksi gas Oksigen (O2).
S(s) + O2(g) à SO2(g)
7.
Klorin (Cl)
Klorin merupakan
pengoksidasi kuat yang dapat bereaksi dengan banyak unsur, baik logam maupun
non logam.
2Na(s) + Cl2(g) à 2NaCl(s)
H2(g) + Cl2(g) à 2HCl(l)
8.
Argon (Ar)
Argon merupakan
golongan gas mulia yang bersifat inert (sulit bereaksi) sehingga tidak
dibahas lebih lanjut dalam unit ini.
Unsur-unsur periode
ketiga seperti Na, Mg, dan Al merupakan unsur logam, sedangkan unsur-unsur P,
S, dan Cl merupakan unsur nonlogam. Adapun Si merupakan unsur yang memiliki
sifat peralihan antara unsur logam dan unsur nonlogam sehingga disebut unsur metaloid
(semi logam).
Sifat Kimia Unsur Periode Ketiga
1.
Sifat pereduksi dan
sifat pengoksidasi
Unsur-unsur periode ketiga memiliki
keteraturan sifat secara berurutan dari kiri ke kanan yaitu sbb :
Sifat/Senyawa :
Na Mg Al
Si P S Cl
Potensial Reduksi: -2,711 -2,375
-1,706 -0,13 -0,276
-0,508 +1,358
2.
Sifat logam dan non
logam
Logam memiliki sifat dapat
menghantarkan listrik , padatan nya dapat ditempa dan permukaan nya memiliki
kilap khas logam. Adapun nonlogam umumnya tidak memiliki sifat-sifat tersebut.
Sifat logam unsur-unsur pada periode ketiga, dari kiri ke kanan semakin lemah.
Hal ini berhubungan dengan keelektronegatifan nya yang semakin bertambah.
Na Mg Al Si
P
S
----------------------------------->
Keelektronegatifan dan
sifat non logam semakin bertambah
3. Sifat asam-basa
Sifat asam/basa suatu unsur bergantung pada
konfigurasi elektron dan harga ionisasi unsur-unsur tersebut.
Ø
Sifat Basa
Dari kiri kekanan, unsur-unsur periode
ketiga memiliki harga energi ionisasi yang semakin besar sehingga semakin sulit melepaskan
elektron. Akibatnya elektron dari unsur tersebut akan kurang tertarik ke arah
atom oksigen sehingga kecenderungan untuk membentuk ion OH- menjadi berkurang.
Jumlah Hidroksida
suatu basa unsur periode ketiga sesuai dengan jumlah elektron valensi nya,
seperti NaOH, Mg(OH)2, Al(OH)3, Si(OH)4, P(OH)5, S(OH)6, dan Cl(OH)7.
Empat senyawa hidroksida terakhir, bersifat tidak stabil sehingga mudah
terurai.
Si(OH)4 à
Si(OH)2 + H2O
P(OH)5 à PO(OH)3 + H2O
S(OH)6 -à SO2(OH)2 + 2H2O
Cl(OH)7 --à ClO3(OH) + 3H2
Ø
Sifat Asam
Energi
ionisasi unsur periode ketiga dari kiri kekanan emakin besar sehingga semakin
mudah menarik elektron. Semakin besar energi ionisasi suatu unsur, semakin
mudah unsur tersebut menarik elektron dari atom oksigen. Akibatnya , ikatan
anatara atom oksigen dan atom hidrogen akan putus dan menghasilkan ion H+.
Jadi, dari kiri kekanan sifat asam unsur periode ketiga semakin kuat.
Senyawa asam unsur
periode ketiga, yaitu asam silikat (H2SiO3), asam posfat (H3PO4), asam sulfat
(H2SO4), dan asam perklorat (HClO4). Senyawa H2SO4 merupakan asam kuat yang
terionisasi menurut reaksi berikut :
H2SO4(aq) à 2H+(aq) + SO4 2-(aq)
Senyawa asam perklorat, HClO4 merupakan asam kuat yang terionisasi
menurut reaksi berikut :
HClO4(aq)
à H+(aq) + Clo4-(aq)
Sifat Fisik Unsur
Periode Ketiga
Sifat/Senyawa : Na
Mg Al Si P
S Cl Ar
Titik Leleh : 97,81 648,8 660,37
1.410 44,1 119,0
-100,98 -189,2